17 Sep 2013

Profil Lengkap Branislav Ivanovic





Kebangsaan:Serbia
Tanggal Lahir:1984-02-22
Tinggi Badan:188cm
Berat Badan:86.0kg
Shirt No:2
Tanggal Bergabung:
Klub Sebelumnya:OFK Belgrade, Lokomotiv Moscow
Posisi:Pemain Belakang

Karir di Chelsea
Branislav  mengawali karirnya di Chelsea dengan lambat. Dikontrak pada Januari 2008, ia membutuhkan delapan bulan untuk meningkatkan performa untuk debutnya di Piala Carling melawan Portsmouth, sebelum didaulat untuk mendampingi John Terry setelah Ricardo Carvalho dan Alex mengalami cedera.
Kerasan di London seiring bahasa Inggrisnya yang terus membaik, Branislav mulai menunjukkan kepiawaiannya,serta mulai digemari para fans Chelsea karena performanya pada dua laga Liga Champions di Anfield April 2009.
Dimainkan sebagai bek tengah, Ivanovic ikut membantu serangan ketika mendapatkan peluang dari sepak pojok, dan seringkali dibiarkan bebas karena Terry dan Drogba dianggap lebih berbahaya bagi Liverpool, membuatnya menghancurkan mimpi tuan rumah dengan dua gol melalui sundulan kepalanya,sekaligus mengantongi tiket ke semi-final.
Ia tetap dimainkan pada pertandingan selanjutnya, mengawal Thierry Henry di Nou Camp, meski awalnya kerepotan dengan kecepatan pemain Prancis tersebut, namun ia berhasil mengatasinya dan melakukan  beberapa penyelamatan  penting untuk mengamankan areanya.
Performa Branislav yang stabil di 26 kali pertandingan  musim pertamanya, menjadikannya pemain yang dibutuhkan Tim pada musim keduanya di Chelsea.
Mengawali musim 2009/10 sebagai cadangan JoseBosingwa di posisi bek kanan,menggantikannya saat bek Portugis tersebut mengalami cedera lutut di bulan Oktober, ia menunjukkan kepiawaiannya dalam bertahan dan membantu penyerangan.
41 kali penampilannya bagi tim menempatkan dirinya sebagai salah satu unggulan  dalam penghargaan pemain terbaik kami, dan walaupun akhirnya  kalah dari Drogba, ia bergabung dengan pemain Pantai Gading itu di tim PFA liga Inggris pada musim tersebut.
Ia membuktikan dirinya dengan gol tunggalnya ke gawang Bolton pada akhir Oktober sekaligus membuat tujuh penyelamatan gemilang pada semua kompetisi, dari awal musim mulai menebar ancaman dengan ikut membantu serangan.
Saat bertandang ke san siro pada ajang Liga Champion dia bisa dikatakan bersalah atas gol pertama Inter namun berhasil membayarnya dengan menerobos lini tengah dan pertahanan mereka untuk memberi umpan pada Salomon Kalou yang berhasil menyamakan kedudukan.
Persaingan dalam perebutan gelar di liga domestik sangat ketat, dan berlaku bagi semua pemain, hal ini membuat frustasi pemain asal Serbia tersebut dan mengakibatkannya mengalami cedera betis saat melawan Blackburn di bulan Maret. membuatnya absen selama satu bulan, setelah pulih kembali bermain sebagai pemain penganti pada babak kedua saat melawan Spurs, dan mulai bermain penuh saat mengalahkan Stoke 7-0.
Performa sempurna dalam kemenangan penting atas Liverpool, dia kemudian menggantikan Nicolas Anelka sebelum pertandingan berakhir dalam gegap gempita kompetisi ketika  melawan wigan, mengingat kami telah berhasil menjadi juara.
Selama musim 2010/11, Ivanovic menjadi salah satu dari empat bek yang sering tampil. Performanya yang jarang sekali tampil buruk membuatnya ditawari kontrak baru selama lima setengah tahun kedepan, ditandatangani pada awal Februari membuatnya bertahan di Klub sampai 2016.
Selalu menciptakan gol-gol penting, seperti kemenangan terakhir melawan Blackburn pada bulan Oktober dan golnya saat melawan Spartak Moscow di penyisihan Grup liga Champion, namun musim yang dilaluinya akan selalu diingat dengan konsistensi dan komitmennya di lini belakang. Kebanggaan sebagai salah satu pesepakbola yang energik terbukti dengan menyabet gelar pemain kedua terbaik musim itu.
Diboyongnya Andre Villas Boas sebagai pelatih yang membawa filosofi penyerangan dari sayap, membuat persaingan yang ketat di posisi bek kanan dengan Bosingwa yang telah menempati posisi tersebut dari awal musim. Banyaknya pemain tengah yang cedera membuat pemain Serbia ini masuk kembali ke skuad tim inti, karena kesulitan dalam melakukan penyelamatan di tengah, Villas Boas menggeser posisi Branislav agak lebih ke kanan, dan mengoptimalkan kembali Alex dalam pertandingan tandang ke Blackburn pada awal November, sehingga berhasil memetik kemenangan dengan skor 1-0.
Di hampir sepanjang musim ia terus berganti posisi dari bek kanan dan bek tengah, meski ia sempat mendapatkan cedera yang harus membuatnya beristirahat. Tetapi Ivanovic tetap memberikan sumbangsih penting, termasuk gol kemenangan Chelsea atas Napoli di babak tambahan yang membuat The Blues lolos ke babak selanjutnya.

Maret menjadi bulan paling sukses bagi pemain Serbia ini dalam hal gol, ia mencetak dua gol saat menang di partai tandang melawan Aston Villa dengan skor 4-2.

Sayangnya ia tidak bisa tampil di final Liga Champions karena akumulasi kartu kuning, tetapi ia bermain selama 90 menit saat kami mengalahkan Liverpool pada final Piala FA di Wembley.
Musim 2012/13 dimulai dengan catatan pahit karena Ivanovic dikeluarkan oleh wasit di laga  Community Shield di mana kami kalah dari Manchester City, tetapi ia membuat penebusannya satu minggu kemudian, dengan mencetak gol pertama di musim ini di laga melawan WIgan Athletic di menit kedua. Menyusul kemudian tiga hari kemudian adalah gol yang ia cetak ke gawang Reading ketika kami menang 4-2.
Ia lalu mencetak gol ketiganya di musim ini dengan tendangan voli ketika kami menang 4-1 atas Norwich City.
Ivanovic mendapat satu kali larangan bermain setelah mendapatkan kartu merah di laga kandang melawan Manchester United di mana kami kalah 3-2.
Ia kembali di laga melawan Swansea di mana berakhir seri 1-1. Ia bermain di jantung bertahanan bersama Gary Cahill karena John Terry dan David Luiz absen, dan membuat Cesar Azpilicueta menjadi starter di liga untuk pertama kalinya bagi klub sebagai bek kanan.

Sebelum Di Chelsea
Ditransfer dari Locomotiv Moscow dengan kontrak selama 3,5 tahun, Branislav kemudian memperpanjang kontrak pada era kepelatihan Avram Grant di bursa transfer paruh Musim januari 2008, berbarengan dengan bergabungnya Nicolas Anelka.
Awal karirnya bermula di klub Lokal Sremska Mitrovica, tak lama kemudian dia pindah ke ibukota Serbia, Belgrade dan bermain untuk OFK Beograd selama 3 musim, bergabung dengan Locomotiv pada musim panas 2006. Ia tampil bersama klub Rusia tersebut di ajang piala UEFA.
 Karir Internasional
Menjadi pemain bintang Serbia U21 pada kejuaraan Eropa di 2006 dan 2007, Branislav masuk dalam pemain pilihan bagi Tim UEFA dan sukses menjadi pemain Timnas.
Mengawali debutnya bagi Serbia dan Montenegro pada Juni 2006 dan terus menjadi langganan Timnas sebelum bermain untuk Chelsea. Tidak ada satupun pemain yang sering tampil untuk Serbia pada kualifikasi piala dunia 2006, tapi Ia selalu tampil walaupun negaranya tidak pernah lolos dari babak penyisihan grup sekalipun berhasil mengalahkan Jerman. Sebelumnya Ia berhasil membawa Serbia masuk ke final Piala Eropa U21.
Ketika Nemanja Vidic mundur sebagai kapten Timnas pada tahun 2011, Branislav muncul sebagai kandidat utama untuk menggantikannya.(sumber: indo.chelseafc.com)

Profil Lengkap Ashley Cole


Kebangsaan:

Inggris
Tanggal Lahir:1980-12-20
Tinggi Badan:176cm
Berat Badan:66.0kg
Shirt No:3
Tanggal Bergabung:
Klub Sebelumnya:Arsenal
Posisi:Pemain Belakang

Karir di Chelsea
Ini musim ke-6 nya di klub, Ashley Cole ditransfer pada bursa transfer  musim panas 2006 dari Arsenal, dengan nilai transfer 5 juta poundsterling plus William Gallas, dan mengawali debutnya saat melawan werder Bremen September tahun yang sama.
Pemain bertahan yang suka membantu penyerangan, Ia mengakui bahwa di akhir musim para penggemar Chelsea belum melihat performa terbaiknya akibat serangkaian cedera menghalanginya untuk menunjukkan hal itu. Persaingan dengan Wayne Bridge untuk posisi bek kiri berakhir dengan tidak menyenangkan bahkan dalam setiap pertandingan.
Menjalani operasi engkel pada musim panas membuka jalan untuk menjalani musim kompetisi 2007/08 tanpa halangan dan dengan cederanya Bridge, Ashley menjadi pemain yang berlaga pada sebagian besar pertandingan di musim itu, terutama dalam pertandingan-pertandingan besar.
Gol pertamanya bagi Chelsea adalah ketika bertandang ke West ham maret 2008 dan setelah bertahan dari cedera yang menghampiri dalam sesi latihan menjelang laga final liga Champion, Dia diikutsertakan dalam daftar pemain yang akan bertanding malam itu, bahkan berhasil mengeksekusi penalti.
Pada musim kompetisi 2008/09 dibawah asuhan pelatih Luiz Felipe Scholari, Ashley dioptimalkan untuk lebih menyerang namun ketika era kepelatihan Guus Hiddink, pemain belakang ini dioptimalkan untuk beroperasi di bek sayap, lebih difokuskan pada pertahanan, taktik yang berhasil membuat banyak penyelamatan di area pertahanan. Terpilih sebagai pemain terbaik 2008/09, Ashley kembali mengkhawatirkan cederanya kambuh yang bisa mempengaruhi jumlah penampilannya bagi Klub dalam satu musim (49 kali).
Ia ikut meraih gelar Piala FA dengan menaklukkan everton pada tahun 2009, dan berhasil mengulang prestasi tersebut pada Mei 2010 dengan mengalahkan Portsmouth serta menorehkan namanya sebagai salah satu pemain yang berhasil memenangkan Piala FA sebanyak 6 kali, 3 kali bersama Chelsea pada tahun 2007, 2009 dan 2010 dan sisanya bersama Arsenal.
Hal lainnya yang diraih pada akhir musim adalah sebagai salah satu bek kiri terbaik dunia, raihan 6 piala FA didapat dengan bergabung di dua Klub, seperti Nicolas Anelka sebagai orang pertama yang mampu melakukan hal yang sama dengan dua klub yang berbeda.
Dalam skil individu, dia menorehkan rekor 4 gol indah dalam musim yang sama, salah satunya adalah Golnya untuk Chelsea ke gawang sunderland pada bulan Januari, kontrol bola yang bagus dari umpan lambung John terry yang terarah dilanjutkan sontekan yang berhasil menggetarkan gawang.
Ia kembali mencetak gol ketika melawan Stoke dan Tottenham, serta mencetak gol spektakuler ke gawang Burnley dan Spurs, sebelum memberikan dua assist pada pertandingan melawan mantan klubnya, Arsenal, November 2009. 
Setelah mengalami patah pergelangan kaki saat beradu dengan pemain everton, Landon Donovan di bulan Februari, dedikasi dan penyembuhannya yang cepat membantu untuk kembali bermain sebelum akhir April saat mengalahkan stoke dengan skor akhir 7-0, dan kembali menggetarkan gawang wigan di pertandingan terakhir kompetisi musim itu.
Musim 2010/11 mencatatkan namanya sebagai pemain yang selalu tampil disetiap pertandingan liga primer, bermain di 38 pertandingan. Membuatnya meraih rekor 200 kali penampilan bagi Chelsea, dan untuk kali kedua selama karirnya di Stamford Bridge dia mengakhiri musim dengan menggondol gelar pemain terbaik tahun itu, menjadi salah satu dari 11 pemain terbaik versi PFA, dan merupakan satu-satunya pemain Chelsea, itu setara dengan para pemain terbaik eropa tahun itu. 
Setelah catatan tak pernah absen di liga pada 2010/11 tersebut, Cole akhirnya tidak bermain di pertandingan liga pertamanya pada Februari lalu saat seri 3-3 dengan Manchester United. Di usianya yang 31 tahun, ia kini sudah lebih sering beristirahat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, dan mulai memberikan kesempatan bagi Ryan Bertrand untuk mendapatkan pengalaman bermain.

Cole bermain luar biasa di Liga Champions saat menghadapi Barcelona, melakukan penyelamatan di garis gawang di leg pertama, dan bermain luar biasa di lini pertahanan saat di Camp Nou, apalagi setelah John Terry diusir dan Gary Cahill cedera.

Setelah memenangkan medali Piala FA ketujuhnya, sebuah rekor baru, Cole mengakhiri musim dengan meraih satu gelar lagi dalam catatannya, Liga Champions. Ia juga berandil sebagai pencetak gol di penalti keempat saat adu penalti melawan Bayern Munich di final.
Cole mencetak gol pertamanya di musim 2012/13 ketika kami meraih kemenangan 1-0 atas Stoke City di pertengahan September.
Pada bulan Januari, Cole memperpanjang kontraknya satu tahun lagi, dan mengikatnya dengan The Blues setidaknya hingga 2014.
Cole membuat penampilannya yang ke-300 di laga melawan Manchester City yang berakhir dengan kekalahan 2-0 di bulan Februari
Sebelum Di Chelsea
Hasil pembinaan pemain muda Arsenal, Ashley lahir di London Timur dan debutnya bersama The Gunners dilakukan pada umur 18 tahun di pertandingan Piala Liga. Dia dipinjamkan ke Crystal Palace selama 3 bulan pada akhir musim 1999/00, tampil dalam 14 kali pertandingan dan mencetak satu gol, kemajuan skill individunya ditunjukkan dengan tampil di divisi utama Liga Inggris musim itu.
Pada akhir musim, Ashley dipilih sebagai bek kiri menggantikan Silvinho, dan pada musim berikutnya berhasil meraih medali pertamanya saat Arsenal mempertahankan kedua gelarnya, dengan mengalahkan Chelsea di Final. Setahun kemudian menaklukkan Southampton di Cardiff untuk meraih gelar juara yang sama untuk kali kedua.
Ia bermain bagus dalam perjalanan menuju puncak juara Liga Inggris untuk kedua kalinya (bermain 32 kali bersama Arsenal dan tak terkalahkan di liga musim 2003/04) dan dipanggil untuk bergabung dalam skuad timnas Inggris.
Piala FA ketiga diraih pada tahun 2005, meskipun dibekap cedera pada akhir musimnya di Arsenal, Ia berhasil pulih untuk bertanding di ajang liga Champion dan berhasil menaklukkan Barcelona, itu merupakan pertandingan terakhirnya bersama Arsenal.
Karir Internasional
Telah bermain di Timnas Junior Inggris dan U21, Ashley  telah menempatkan Namanya dalam skuad Timnas Inggris yang diasuh Sven Goran Eriksson, dan debutnya melawan Albania pada Maret 2001.
Ia telah bermain lima kali untuk timnas Inggris pada ajang Piala Dunia 2002 dan bagi banyak orang, dia merupakan bintang lapangan selama ajang Piala Eropa 2004 di Portugal. Namanya masuk sebagai pemain tim All Star di turnamen tersebut.
Dia juga bermain dalam lima pertandingan Timnas Inggris pada piala Dunia 2006, namun absen karena cedera pada babak penyisihan dan gagal di kompetisi Piala Eropa 2008.
Setelah 9 tahun penampilannya di pertandingan top dunia, dia menjadi pemain belakang Inggris yang sering tampil untuk timnas pada Oktober 2010, menyamai rekor Kenny Sansom dengan koleksi 86 kali tampil untuk timnas pada pertandingan melawan Montenegro dengan hasil imbang 0-0, lalu memecahkan rekor di pertandingan berikutnya, sekarang dia menjadi pemegang rekor penampilan terbanyak bagi negaranya. Ia terpilih menjadi pemain terbaik 2010 pilihan penggemar. (sumber: indo.chelseafc.com)